Jumat, 21 Januari 2011

Catatan Bulanan Periode Pertengahan Bulan Januari 2011

Catatan Bulanan
Periode Pertengahan Bulan Januari 2011
Disusun oleh Wardana Qurtubi

TARIF KA
Kementerian Keuangan Tak Penuhi Dana Kereta Api
Kamis, 13 Januari 2011 | 03:48 WIB
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Jakarta, Kompas - Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan menegaskan sulit untuk mempertahankan kondisi kereta api Ekonomi. Hal itu karena Kementerian Keuangan tidak pernah memenuhi seluruh permintaan kebutuhan dana subsidi bagi kereta api Ekonomi. "Mekanisme jelas. Ada dana subsidi atau public service obligation (PSO) ada dana pemeliharaan jalan rel. Sebaliknya, dari operator ada kewajiban membayar jasa penggunaan rel. Namun, kebutuhan dana itu tak dicukupi,"kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Tundjung Inderawan Rabu (12/1) saat ditemui di kantornya di Jakarta.

Tundjung menegaskan, saat ini saja ada 348 unit kereta klas Ekonomi yang umurnya di atas 30 tahun. "Itu semua harus diganti, tetapi Ditjen Perkeretaapian tak mendapat dana signifikan,"katanya. Ditjen Perkeretaapian juga menghitung supaya keterisian tiap kereta maksimal 150% butuh 415 unit kereta, tetapi nyatanya hanya tersedia 380 unit kereta.Terkait dana subsidi yang kurang itu, kata Tundjung, tak ada jalan lain untuk menjaga kondisi kereta selain menaikkan tarif. "Lagi pula, sebenarnya secara nominal kenaikan tarif tak tinggi, hanya ribuan Rupiah,"ujarnya. Andai PSO cukup, kata Tundjung, tak usah ada pro-kontra soal tarif ini.

Tahun ini, misalnya, PT. Kereta Api mengusulkan subsidi Rp 775miliar, tetapi pemerintah hanya memberi Rp 639miliar. Oleh karena itu, untuk melihat realitas di masyarakat, kata Tundjung, Kementerian Perhubungan akan menyurvei kemampuan masyarakat membeli tiket sehingga kenaikan tarif dapat dilakukan pada April atau Mei 2011. "Tahun lalu, kami survei sekitar 7.000 penumpang. Kali ini akan lebih banyak. Juga akan disurvei perilaku penumpang seperti kebiasaan berkomunikasi dan transportasi lanjutan, seperti ojek. Kami ingin gambaran utuh,"kata Tundjung.

Menteri Perhubungan Freddy Numberi di Jakarta menuturkan kenaikan tarif kereta api akan ditunda hingga April 2011. Itu pun hanya akan diizinkan oleh pemerintah jika manajemen PT. Kereta Api Indonesia mampu memenuhi standar pelayanan minimal. "Suspensi (penundaan kenaikan tarif) hingga April. Payung hukumnya akan keluar jika standar pelayanan minimal sudah dipenuhi,"kata Freddy. Menurut Freddy, selain harus memenuhi standar layanan minimal, PT. KA juga wajib menyosialisasi dan mengeluarkan perintah operasional (PO)-nya. Kalau belum dikerjakan, PT. KA tidak akan mendapatkan tanda tangan persetujuan dari Menteri Perhubungan. Jika April 2011 belum naik, Freddy mengkhawatirkan adanya kebutuhan tambahan subsidi PSO. Tahun ini, PT. KA mendapatkan subsidi PSO senilai Rp 630miliar. Freddy menegaskan, tambahan PSO hanya akan diberikan kepada PT. KA jika laporan keuangannya sudah diaudit. Begitu juga untuk pembayaran PSO tahun 2010 yang masih ada sisa.

(oin/ryo)

Sumber = http://cetak.kompas.com/read/2011/01/13/03482256/kementerian.keuangan.tak.penuhi.dana.kereta.api

Tanggal 15 Januari 2011 :
Kerusuhan di Tunisia, KA Pun Dibajak
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Metrotvnews.com, Tunis: Aksi perampokan, kerusuhan di penjara hukuman mati dan kekacau - balauan di jalanan melanda seantero Tunisia, Sabtu (15/1), atau sehari setelah aksi protes massal yang menjungkalkan Presiden Zine El Abidine Ben Ali. Di kota wisata Mammamet, penduduk asli menghancurkan pusat - pusat bisnis dan bangunan milik Presiden Ben Ali dan keluarga istrinya.

Dalam suasana ketiadaan pemimpin, para perusuh merampok pertokoan dan membajak kereta api di ibu kota Tunisia, Tunis. Bahkan, tentara tampak membantu aksi para perusuh di depan Kementerian Dalam Negeri. Akibatnya, ribuan wisatawan mancanegara berbondong - bondong meninggalkan Tunisia.

Sedikitnya 42 orang tewas terbunuh dalam kerusuhan di sebuah penjara. Jatuhnya korban tewas ini merupakan yang terbanyak dalam aksi kerusuhan di Tunisia 1 bulan terakhir. Aksi kekerasan itu terjadi setelah Ketua Majelis Rendah Parlemen Tunisia, Fouad Mebazza ditetapkan sebagai Presiden Ad Interim menggantikan Ben Ali yang melarikan diri ke Arab Saudi.

Fouad dilantik dan diberi wewenang untuk mengadakan Pemilu dalam 60 hari ke depan. (RIE)

Sumber = http://metrotvnews.com/read/newsvideo/2011/01/16/120702/Tentara-Tunisia-Bantu-Aksi-Perusuh

Tanggapan saya pribadi :
Sekilas kerusuhan ini menyerupai peristiwa bulan Mei 1998 silam di ibukota Jakarta dan Solo. Namun, sayangnya tiada tayangan yang menggambarkan seberapa parahnya pembajakan di KA yang dimaksud.

Tanggal 18 Januari 2011 :
Inka Garap Kereta Pesanan Singapura
SELASA, 18 JANUARI 2011 | 22:47 WIB
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Pembuatan gerbong kereta di pabrik PT Industri Kereta Api (INKA). TEMPO/Ishomuddin
TEMPO Interaktif, Madiun - Direktur Utama PT. Industri Kereta Api (Inka) Roos Diatmoko menyatakan perseroan tengah mengerjakan pesanan kereta dari sebuah perusahaan swasta Singapura dan pemerintah Malaysia. Pesanan itu berupa 20 gerbong kereta fasilitas kerja pesanan Singapura dan 12 gerbong kereta Ekonomi penumpang beserta 2 unit kereta pembangkit listrik pesanan Malaysia.

Kedua pesanan itu bernilai total Rp 63 miliar dengan perincian kereta pesanan Malaysia yang terbuat dari stainless steel senilai Rp 45 miliar dan kereta pesanan Singapura senilai Rp 18 miliar. "Akhir September atau Oktober tahun ini kami targetkan sudah selesai dan siap dikirim,"kata Roos di Madiun, Selasa (18/01). Pengiriman kereta pesanan itu sebetulnya sudah molor dari target awal, yakni pada akhir tahun lalu. Sebelumnya, Inka pernah mengerjakan pesanan kereta dari beberapa negara di Eropa dan Asia, seperti Belgia, Bangladesh dan Thailand.

Selain menggarap kereta pesanan luar negeri, Inka tengah menggarap beberapa kereta pesanan pemerintah dari kereta penumpang jenis KMP3, K3, kereta rel listrik, kereta rel diesel Indonesia, kereta rel diesel elektrik, komuter, rail bus, sampai kereta barang dan batu bara. Pertengahan tahun ini Inka akan meluncurkan produk rail bus kedua di Indonesia yang akan melintas di Solo - Wonogiri. Rail bus ini merupakan pesanan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Rail bus ini hanya 1 set yang terdiri atas gerbong dengan kapasitas penumpang 160 orang dan kecepatan maksimum 100 km/jam. Rail bus pertama dioperasikan di lintas Kertapati - Indralaya Kampus Universitas Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan secara gratis untuk mahasiswa. Sedangkan rail bus Solo - Wonogiri akan dioperasikan secara komersial.

Tahun lalu, PT Inka membukukan pendapatan dari penjualan Rp 621 miliar dengan laba sekitar Rp 27 miliar. Sebanyak 75% penjualan sumbangan dari pesanan kereta dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, PT. Kereta Api 13% serta sisanya dari pasar ekspor dan swasta yang mencapai 12%. "Tahun 2011 ini ditargetkan angka penjualan meningkat jadi Rp 820 miliar dengan laba di atas Rp 30 miliar,"kata Roos.

ISHOMUDDIN

Sumber = http://www.tempointeraktif.com/hg/bisnis/2011/01/18/brk,20110118-307284,id.html

Tanggapan saya pribadi :
Nampaknya PT. INKA sudah semakin menunjukkan kemajuan dalam persoalan ekspor rangkaian KA.

Tanggal 19 Januari 2011 :
KRL Ekonomi AC Mogok di Pasar Minggu
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
DEPOK, KOMPAS.com - Kereta Rel Listrik Ekonomi AC tujuan Tanah Abang Rabu (19/1/2011) mogok di stasiun Pasar Minggu. Seharusnya, kereta ini berangkat pukul. 07.30 WIB dari stasiun Pasar Minggu menuju stasiun Depok, namun hingga pukul. 08.30 WIB, kereta masih belum beranjak dari stasiun Pasar Minggu.

Wartawan Kompas.com yang tengah menunggu di stasiun UI terpaksa gigit jari karena hingga pukul. 08.30 WIB kereta Ekonomi AC itu belum juga tiba. Akibatnya, terjadi penumpukan calon penumpang. Beberapa calon penumpang bahkan sudah tidak sabar menunggu sehingga ada yang memutukan pulang kembali ke rumah, ada pula yang menyeberang ke rel sebelahnya.

Akibat mogoknya KRL Ekonomi AC di stasiun Pasar Minggu itu sejumlah kereta terkena dampaknya. Di antaranya KA Ekspres tujuan stasiun Tanah Abang, Kereta Cisadane tujuan stasiun Tanah Abang, dan Kereta Ekspres tujuan stasiun Jakarta-Kota sehingga terjadi penumpukan calon penumpang di masing-masing stasiun akibat kereta yang akan mereka tumpangi terhalang KRL Ekonomi AC yang mogok tersebut. Seharusnya, KRL Ekspres sudah harus berangkat pukul. 08.20 WIB, sementara KA Cisadane berangkat pukul. 09.00 WIB, sedangkan KRL Ekspres tujuan stasiun Jakarta-Kota berangkat pukul. 08.30 WIB.

Menurut petugas di stasiun UI, mogoknya KRL Ekonomi AC tersebut akibat kerusakan teknis. "Tadi dicoba didorong menggunakan Kereta Ekonomi, tapi tak jalan. Mungkin akan dipindahkan jalur di Pasar Minggu,"kata petugas itu kepada Kompas.com. Di Stasiun Pondok Cina, calon penumpang mencoba pindah ke UI dengan nyeberang ke stasiun sebelahnya menunggu kereta yang datang dari stasiun Manggarai. Ternyata belum ada kabarnya karena tertahan di stasiun Kalibata dan stasiun Duren Tiga. Kereta yang datang dari arah Pasar Minggu ke arah Depok juga masih tertahan.

Sumber = http://megapolitan.kompas.com/read/2011/01/19/08150152/KRL.Ekonomi.AC.Mogok.di.Pasar.Minggu-7

Tanggapan saya pribadi :
Kembali lagi untuk kesekian kalinya KRL mogok tidak karuan membuat para pekerja kantoran, pelajar dan pedagang terlantar untuk mengais rejeki mereka masing – masing. PT. KA tidak becus dan tumpang tindih saling menyalahkan atas gangguan ini.

Tanggal 21 Januari 2011 :
BRI – BNI Gelontori PT. KA Rp 4triliun,00 di Proyek Train Pasific Railway
Jum'at, 21 Januari 2011 - 17:21 wib
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
JAKARTA – PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan PT. Bank Negara Indonesia (BNI) melakukan sindikasi untuk memberikan pinjaman senilai Rp 4triliun,00 kepada PT. Kereta Api (PT. KA) untuk proyek PT. BA Train Pasific Railway pada Januari ini. "Pinjaman yang diberikan ke PT. KA sebesar Rp 4triliun,00 yang digunakan untuk membeli lokomotif di Bukit Asam,"ungkap Direktur Bisnis dan Kelembagaan Bank BRI Asmawisyah saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakartam Jum’at (21/1/2011).

Dijelaskannya juga, sindikasi itu direncanakan akan direalisasikan pada bulan ini. Adapun kisaran besaran pinjaman yang diberikan BNI dan BRI masing - masing sebesar 50%. "Porsi BNI dan BRI fifty-fifty dan saya ingin bulan ini (Januari) dilakukan sign-nya,"ungkapnya. Sebagai informasi, saat ini PT .KA dan PT. Bukit Asam (PT. BA) tengah melakukan kerjasama dalam proyek railway station. Kerjasama tersebut untuk memenuhi PT. BA Train Pasific Railway. Di mana proyek tersebut menelan anggaran sekira USD47,7 juta. (adn)

Yuni Astutik - Okezone

Sumber = http://economy.okezone.com/index.php/ReadStory/2011/01/21/320/416595/bri-bni-gelontori-ptka-rp4-t-di-proyek-train-pasific-railway

Selasa, 11 Januari 2011

Catatan Bulanan Periode awal Bulan Januari 2011

Sebelumnya sangat beribu – ribu ma’af untuk edisi mulai dari akhir Novermbe 2010 – akhir Desember 2010 belum dapat saya posting karena ada masalah di komputer milik saya. Sehubungan dengan rusaknya komputer saya hingga sekarang ini, data – data yang saya rangkum pun untuk ke-4 periode yang saya sebutin itu tersimpan di dalamnya. Sayangnya belum disave ke dalam flashdisc, namun saya berjanji kalau andai komputer saya sudah diperbaiki, saya akan posting catatan bulanan untuk 4 periode yang belum saya post di situs blog saya dan saya beritahu lewat milis ini.

Terima kasih buat teman – teman semua sampai sekarang masih mempercayai saya sebagai pemosting berita
tentang perkereta apian sep
anjang 2 tahun ini. Sepanjang periode pokoknya saya akan memposting terus semampu saya tentang perkereta apian dan sedikit luar topik yang masih terkait dengan kereta api atau pun pemberitaan global atau di uar topik kereta api sekedarnya.

Kini, saya mulai dari aw
al bulan Januari 2011 yang telah saya dapatin dari berbagai narasumber…

Catatan Bulanan
Periode Awal Bulan Januari 2011
Disusun oleh Wardana Qurtubi

Tanggal 31 Desember 2010 :
Anak Selamat dari Terjangan KA Komuter di Buenos Aires, Argentina
Sebuah kamera CCTV di sebuah stasiun komuter ibukota Buenos Aires yang bernama Salda berhasil merekam detik – detik maut yang menerjang sepasang ibu dan anak. Tak sabar menyebera
ng, me
reka berdua nekad menerobos rel ganda di antara 2 beron tinggi stasiun tersebut. Tak ayal seorang anak yang turun lebih dulu membuat sang ibu panik karena seketika rangkaian KA komuter datang untuk bersinggah. Laju KA komuter yang sama dengan di Indonesia ini alias sama – sama berlaju di jalur kanan semakin lama semakin pelan seiring waktu persinggahannya.

Dalam kejadian tersebut, masyarakat sekitarnya pun juga ikutan panik karena sang ibu merasa kehilangan putri kecilnya di bawah rangkaian kuda be
si tersebut. Untungnya kejadian di siang hari menjelang pergantian tahun itu pun tidak membuat luka pada sang
anak. Tubuhnya yang mungil tidak menggoreskan luka sedikit pun. Kejadian yang amat dramatis itu pun seketika menjadi riuh resah.

Sumber = Siaran berita Metro Hari Ini di Metro TV pada tanggal 8 Januari 2011.

Tanggapan saya pribadi :
Kecerobohan sering terjadi tampaknya di negara yang justru lebih maju atau pun berkembang dari Indonesia. Kejadian serupa yang saya ingat juga pernah menimpa di Amerika Serikat, Inggris dan Korea Selatan di mana umumnya karena sedang mabuk minuman keras. Namun, dalam rekaman CCTV yang pernah ditayangkan di berbagai siaran TV tiada laporan tewas atau pun terluka.

Tanggal 1 Januari 2011 :
1. KA Mutiara Timur Tabrak Mobil
Surabaya (ANTARA) - Kereta Api Mutiara Timur menabrak sebuah mobil yang sedang lewat di perlintasan tanpa penjagaan Kerto Menanggal, Surabaya, Minggu pagi. Tidak ada korban jiwa dalam
peristiwa kecelakaan yang terjadi pada pukul. 09.15 WIB itu karena pengemudi dan seorang penumpangnya sempat keluar dari mobil sebelum disambar kereta api klas Bisnis jurusan Surabaya - Banyuwangi itu.

Pihak PT. Kereta Api (PT. KA) tidak bertanggung jawab atas terjadinya peristiwa tersebut karena perlintasan kereta api tersebut berstatus liar dan tanpa pintu. "Itu perlintasan liar sehingga di luar kewenangan kami," kata Humas PT. KA Daerah Operasi (Daop) VIII Surabaya Sri Winarto menegaskan.

Akibat peristiwa tersebut, kendaraan jenis sedan Honda Civic nomor polisi W-1732-TA rusak tak berbentuk set
elah disambar rangkaian kereta api tersebut. Menurut keterangan Sri Winarto, peristiwa itu bermula saat mobil sedan nahas tersebut melintasi perlintasan kereta api tanpa dilengkapi pintu. "Pada saat berada di tengah rel mobil tiba - tiba berhenti dan mesinnya mati. 2 orang penumpangnya berusaha mendorong mobil, tapi sia - sia,"paparnya. Sementara itu, muncul KA Mutiara Timur dari arah Stasiun Gubeng tujuan Banyuwangi dengan kecepatan sedang. Merasa usaha yang dilakukannya sia - sia, pemilik mobil nahas itu merelakan mobilnya dilindas kereta api hingga rusak tak berbentuk. KA Mutiara Timur pun terus melanjutkan perjalanan.

"Peristiwa itu tidak mengganggu perjalanan kereta api dari Surabaya menuju ke arah selatan dan timur,"kata Sri
Winarto menambahkan. Kejadian tersebut sempat menjadi tontonan pengguna jalan, akibatnay arus lalu lintas di Jalan Protokol A Yani macet, antrean kendaraan dari arah Surabaya menuju Bundaran Waru (Sidoarjo dan ke Mojokerto) mencapai 1,5 km.

Sumber = http://semboyan35.com/showthread.php?tid=5152

2. Dua KA Batal Berangkat Akibat Banjir
Bojonegoro (ANTARA News) - KA Rajawali jurusan Semarang - Surabaya dan KA Fider jurusan Bojonegoro -Semarang, Minggu batal berangkat akibat banjir yang mengerus rel KA antara stasiun Tegawonu dan stasiun Gubug, di Grobokan, Jateng. "KA Rajawali dan Fider tidak diberangkatkan, karena ada kerusakan jalur rel di wilayah setempat yang tergerus
air banjir,"kata Wakil Kepala Stasiun Bojonegoro Indrianto Minggu.

Akibat banjir yang terjadi Sabtu (1/1) malam menurut dia jalur rel KA antara stasiun Tegowanu dan Gubug di Grobokan tergerus air sedalam 1 meter dengan panjang 10 meter. Ia menjelaskan perbaikan di jalur rel KA yang tergerus air tersebut dilakukan dengan memberi bantalan bekas dan Minggu pukul. 09.20 WIB ini di jalur rel KA yang rusak tersebut sudah bisa dilalui KA secara darurat. Pemberangkatan KA yang pertama yakni KA Rajawali yang seharusnya dalam kondisi normal masuk stasiun Bojonegoro pukul. 02.55 WIB."Di belakangnya masih banyak KA yang antre berangkat karena terhambat banjir, mulai KA Sembrani, Argo Bromo Anggrek dan KA lainnya,"ungkapnya.

Dengan padatny
a arus KA itu, PT. KAI Daops IV Semarang mengambil keputusan KA Feeder dan KA Rajawali dibatalkan melayani penumpang. "Sampai kapan kami tidak tahu, tentunya melihat arus KA bisa normal kembali," ucapnya. Selama ini, KA Feeder jurusan Bojonegoro - Semarang yang selanjutnya meneruskan menuju Jakarta rata - rata mengangkut sekitar 500 penumpang / hari. KA Rajawali menuju Surabaya dari Semarang tersebut yang turun di stasiun Bojonegoro berkisar 300 penumpang / hari. "Kalau KA dari arah Surabaya menuju Jakarta, Minggu ini tetap berjalan normal,"katanya menjelaskan. (KR-SAS/C004/A038)

Sumber = http://www.antaranews.com/berita/1293940605/dua-ka-batal-berangkat-akibat-banjir pada tanggal 2 Januari 2011.

Tanggal 2 Januar
i 2011 :
Kereta Cepat di Swedia Bertabrakan
Metro Siang / Internasional / Minggu, 2 Januari 2011 13:40 WIB
Metrotvnews.com, Malmo: Sebuah kereta cepat bertabrakan ketika memasuki stasiun Pusat Malmo, Swedia, Ahad (2/1). Tak ada korban, tapi stasiun terpaksa ditutup karena sebagian bangunan stasiun khawatirkan ambruk. Sejuah ini belum di ketahui penyebab pasti kecelakaan. Yang terang, masinis kereta mengaku pusing sesaat sebelum insiden. Sang masinis terluka cukup parah di bagian wajah akibat pecahan kaca dan benturan.(ICH)

Sumber = http://www.metrotvnews.com/read/newsvideo/2011/01/02/119838/Kereta-Cepat-di-Swedia-Bertabrakan pada tanggal 2 Januari 2011.

Tanggapan saya pribadi :
Tampaknya masinis teledor…

Tanggal 3 Januari 2011 :
Banjir Melanda Semarang Setara
Januari 3, 2011 by dimas
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
SEMARANG ( Pos Kota ) – Hujan deras yang mengguyur wilayah Semarang dan sekitarnya menyebabkan banjir . Banjir di Semarang melanda kawasan langganan banjir yakni Semarang Utara.

Banjir juga menyebabkan tanggul rel kereta api ( KA) di desa Mangunsari , Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan , Jateng longsor sepanjang delapan meter . Tanggul rel KA itu longsor akibat tergerus air Kali Buangan (KB) I yang meluap, Minggu dinihari (2/2) .

Akibat longsor tersebut perjalanan 7 KA penumpang Jakarta - Surabaya, Semarang – Solo – Jogja dan Semarang - Blora tertunda. Penutupan jalur selama 9 jam sejak pukul. 02.00 dini hari ini menyebabkan 7 KA terpaksa menunda keberatangkatan. Ketujuh KA tersebut adalah KA Argo Bromo, Blora Ekspres, Pandanwangi, Argo Bromo Anggrek, Sembrani dan Matramaja. Bahkan KA Kertajaya jurusan Jakarta - Surabaya harus berhenti selama -+ 9 jam di stasiun T
egowanu akibat tanggul rel longsor tergerus banjir dan jembatan rel yang terendam banjir KB I di KM 27.900 tersebut. Kondisinya tidak memungkinkan, selain longsor sepanjang 8 meter, jembatan rel juga terendam banjir sehingga jika dipaksakan lewat akan membahayakan kereta yang lewat .

Menurut keterangan, penyebab longsornya bahu rel tersebut akibat daerah hulu atau bagian atas (Kedungjati - Salatiga-red) hujan deras sehingga KB I meluap membawa berbagai sampah. Akibatnya ketika sampah tertahan di jembatan rel di desa Mangunsari air meluap dan merendam rel. Tidak hanya itu, derasnya air menggerus bahu rel sebelah barat dan menyebabkan longsor 8 meter.

Sampah yang tert
ahan menyebabkan KB I meluap dan berbelok arah ke barat jembatan dan menggerus bahu rel sebelah selatan hingga longsor 8 meter. Setelah mendapat informasi adanya kejadian tersebut, PT. KA Daops IV Semarang langsung mengerahkan puluhan pekerja untuk membendung luapan air dengan karung plastik berisi bales kricak yang didatangkan dari Weleri, Kendal dan membersihkan sampah yang tertahan di bawah jembatan.

Sementara itu, Humas Daops IV PT. KA Sapto Hartoyo mengatakan pihaknya langsung mengantisipasi kejadian tersebut sehingga pada Senin siang (3/1) sekitar pukul. 11.00 WIB arus perjalanan KA sudah lancar kembali . ( Suatmadji /dms) .

Sumber = http://www.poskota.co.id/tag/banjir pada tanggal 3 Januari 2011.

Tanggapan sa
ya pribadi :
Gejala alamkah?

Tanggal 4 Januari 2011 :
KA Gajayana Mundur Akibatkan Satu Orang Tewas
Selasa, 4 Januari 2011 20:14 WIB | Peristiwa | Hukum/Kriminal | Dibaca 782 kali
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Malang (ANTARA
News) - Rangkaian gerbong Kereta Api (KA) eksekutif Gajayana jurusan Malang - Jakarta yang sedang parkir di stasiun Kotabaru, Selasa tiba - tiba mundur sendiri dan keluar dari rel sehingga menabrak 3 rumah milik warga serta menewaskan 1 orang penghuni salah satu rumah tersebut. Selain menewaskan 1 orang penghuni salah satu rumah yang tertabrak tersebut, 1 orang lagi mengalami patah tulang di kaki kanannya. Keduanya langsung dilarikan ke rumah sakit (RS) terdekat, Panti Nirmala.

Salah seorang saksi Minah (51) yang rumahnya tidak jauh dari tempat kejadian itu menceritakan, sekitar pukul. 13.15 WIB ia mendengar bunyi bruk dari arah stasiun. "Pada saat mendengar bunyi bruk yang cukup keras itu saya berada di dalam rumah. Dan saya langsung lari keluar, ternyata ada gerbong KA yang nabrak rumah,"katanya. Ketiga rumah yang menjadi korban KA Gajayana tersebut berad
a di Jl. Cipto Mulyo. Ketiga rumah itu milik Nisno (40), Sutrisno (58) dan milik Jamir (55). Tingkat kerusakan ketiga rumah tersebut bervariasi, namun yang paling parah adalah milik Nisno karena rata dengan tanah. Pada saat kejadian Nisno sedang tidak ada di rumah."Saya dan istri saya sedang di pasar, sehingga tidak tahu sama sekali kejadiannya seperti apa,"kata Nisno. Hanya saja, pada saat kejadian rumah milik Nisno itu dihuni oleh kelima anaknya, salah satunya adalah Rosyid yang meninggal tertimpa reruntuhan rumahnya. Sedangkan, keempat anak Nisno lainnya selamat. Setelah berhasil dievakuasi dari reruntuhan rumahnya, jenazah Rosyid langsung dilarikan ke Rumah Sakit Panti Nirmala. Begitu juga Sutrisno yang mengalami patah tulang di kaki kanannya juga dilarikan ke rumah sakit yang sama guna mendapatkan perawatan intensif.

Keterangan :
Yang saya garis bawahi pada rangkaian kalimat yang tebal di atas ini justru menurut keyakinan di antara kami yang sempat ke lokasi kejadian justru tidak rata dengan tanah. Media massa hanya berlebihan saja.

KA Gajayana jurusan Malang-Jakarta tersebut sedang menunggu jadwal keberangkatan di stasiun Kotabaru. Ada 4 gerbong yang tengah parkir di stasiun tersebut, namun tiba - tiba mundur sendiri dengan kecepatan 70 - 80. 4 gerbong yang mundur sendiri dari arah stasiun Kotabaru yang mengarah ke stasiun Kotalama itu 2 di antaranya keluar dari jalur (rel) sehingga menabrak rumah warga yang berada di sekitar rel.

Kepala Stasiun Kotalama Gatot Djoko P mengatakan korban yang patah kaki akan dibiayai hingga sembuh. Sedangkan, yang meninggal masih menunggu hasil koordinasi Daops VIII Surabaya. "Unt
uk memastikan penyebab mundurnya KA Gajayana ini kami masih melakukan penyelidikan. Penyelidikan dilakukan oleh Daops VIII Surabaya dan Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Jakarta,"ujarnya. Ia menceritakan, gerbong KA Gajayana tersebut berada di stasiun Kota Baru, namun tiba - tiba mundur sendiri. "Saat itu KA masih menunggu jadwal pemberangkatan, bahkan gerbong itu belum ada lokomotifnya dan tidak ada petugas maupun penumpang sama sekali,"tegasnya.(*)

(T.E009/R009)

Sumber = http://www.antaranews.com/berita/1294146893/ka-gajayana-tabrak-rumah-satu-tewas pada tanggal 2 Januari 2011.

Tanggapan saya pribadi :
Tampaknya masinis teledor…

Tanggal 5 Januari 2011 :
Pengatur Rel Rusak, Penumpang KA Terlambat
Rabu, 5 Januari 2011 | 09:29 WIB
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
JAKARTA, KOMPAS.com — Belasan ribu penumpang KA jurusan Merak - Tanah Abang, Rabu (5/1/2011) pagi terlambat hampir 2 jam. Hal itu akibat kerusakan alat pengatur pergerakan rel di stasiun Tan
ah Abang, yang terjadi sejak pukul. 04.25. "Kerusakan terjadi sejak pukul. 04.25,"kata Kepala Stasiun Tanah Abang, Jakarta Iyus Wahyudin kepada Antara Rabu pagi.

KA Ekonomi AC Ciujung yang berangkat dari stasiun Pondok Ranji, Bintaro Jaya, pukul. 06.00, misalnya, seharusnya tiba di Tanah Abang pukul. 06.20. Namun, akibat kerusakan tersebut, kereta baru tiba pukul. 07.58, terlambat hampir dua jam. KA Ciujung dari Pondok Ranji yang melewati Kebayoran Lama dan stasiun Palmerah sebelum tiba di Tanah Abang diberhentikan di kedua stasiun itu puluhan menit. Hanya beberapa ratus meter menjelang memasuki stasiun Tanah Abang di kawasan Bongkaran kereta berhenti hampir
30 menit. Sebagian besar penumpang terpaksa turun di daerah "hitam" tersebut untuk berjalan kaki menuju stasiun Tanah Abang.

Karena 1 kereta harus berhenti, kereta - kereta di belakangnya harus berhenti pula. Wartawan Antara menyaksikan ada penumpang Ciujung yang mengeluarkan laptopnya untuk bekerja. Beberapa penumpang terpaksa minta surat terlambat kepada petugas PT. Kereta Api Indonesia di stasiun Tanah Abang.

Wahyudin mengatakan, akibat kerusakan alat pengatur rel tersebut, petugas terpaksa mengatur pergerakan rel secara manual dengan alat engkol yang memerlukan waktu puluhan menit. "Tidak ada pasokan listrik ke alat pengatur pergerakan rel,"kata Wahyudin sambil mengatakan alat tersebut sudah tua. Sampai berita ini diturunkan, Wahyudin tidak bisa memastikan sampai kapan kerusakan itu bisa diatasi. Akibat kerusakan tersebut, KA dari arah Bekasi dan Depok yang akan memasuki Tana
h abang juga terlambat. Kerusakaan alat tersebut mengakibatkan para penumpang mengomel karena mereka terlambat tiba di kantor ataupun sekolah.

Sumber = http://www.antaranews.com/berita/1294146893/ka-gajayana-tabrak-rumah-satu-tewas pada tanggal 2 Januari 2011.

Tanggapan saya pribadi :
Selalu saja berulah dan beralasan tanpa solusi yang jitu. Alasan peralatan tua dan kurangnya keuangan membuat alas an ini semua mencuat ke permukaan publik.

Tanggal 8 Januari 2011 :
Mulai Sabtu, Tarif KA Ekonomi Naik Hingga 62 Persen
Berita Aktual » Daerah
06 Januari 2011 | 17:59 wib
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Bandung, CyberNews. PT. Kereta Api (Persero) resmi menaikan tarif KA Ekonomi yang sempat tertunda 3x pada 2010, mulai Sabtu (8/1) besok. Besaran kenaikan tertinggi mencapai Rp 8.500 bagi tarif KA Ekonomi jarak jauh. Kenaikan dengan prosentase rata - rata yang berbeda - beda itu total mencakup 83 KA reguler.

Pemberlakuan tarif baru KA Ekonomi itu diumumkan Kamis (6/1) dalam jumpa pers di Kantor Pusat Bandung. "Sejak 2002, tarif KA Ekonomi tidak pernah naik sementara dari sisi biaya operasi terus meningkat. Pemerintah kemudian mengizinkan kenaikan tarif KA Ekonomi,"jelas Vice President Pemasaran Angkutan Penumpang PT KA Husein Nuroni. Dasar kenaikan tarif KA rakyat itu adalah Peraturan Menhub No KM 35/2010 tertanggal 23 Juni 2010 yang perubahannya dilakukan melalui Permenhub No KM 48/2010 tertanggal 4 Agustus 2010 Tentang Tarif Angkutan Orang Dengan KA Kelas Ekonomi.

Kenaikan tarif tersebut terbagi dalam 5 jenis KA. Yakni meliputi KA jarak jauh sebanyak 11 KA dengan besaran kenaikan antara Rp 4.000 hingga Rp 8.500 dengan prosentase 16%. Kemudian, KA jarak menengah sebanyak 9 KA antara Rp 1.000 – Rp 5.500 (17%), KA jarak dekat sebayak 30 perjalanan antara Rp 500 - Rp 2.000 (45%), Kereta Rel Diesel (KRD) sebanyak 10 KA Rp 500 - Rp 1.500 (34 %) dan Kereta Rel Listrik (KRL) sebanyak 23 KA dengan kenaikan antara Rp 500 - Rp 2.000 (62%).

Kendati tarif naik, perusahaan transportasi plat merah itu tetap mendapat dana subsidi dari pemerintah melalui dana public service obligation (PSO). Pada 2011, PT. KA bakal diguyur Rp 639 Miliar dana PSO. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 535 Miliar. Hanya saja, nilai PSO tersebut belum memenuhi hitungan biaya operasi KA Ekonomi sampai pada titik imbas. Termasuk memenuhi ongkos operasi Rp 100 per tempat duduk per kilometer. Pasalnya, usulan PT. KA agar tarif ekonomi tidak mendapat penyesuaian adalah Rp 775 Miliar. "KA Ekonomi kan penugasan dari pemerintah. Kalau mau BEP, penuhi saja PSO-nya sesuai dengan hitung - hitungan biaya operasi kami. Kondisi setelah kenaikan saja, kami masih kurang 20 - 30% dari biaya yang seharusnya,"tandasnya. Dia mencontohkan tarif KA Ekonomi Kertajaya jurusan Jakarta Pasar Senen - Surabaya Pasar Turi. Seharusnya, tiketnya adalah Rp 77.500 berdasarkan hitungan ongkos operasi Rp 100 per Km dikalikan jarak kedua kota 775 Km. Tarif baru yang berlaku tiket dijual Rp 52.000 dari semula Rp 43.500. Angka baru ini dianggap masih jauh dari ideal.

Terkait kenaikan tersebut, PT KA menjanjikan peningkatan pelayanan. Di antaranya menyangkut keamanan penumpang, kipas angin, lampu bordes dan penumpang, kebersihan toilet dan fasilitas alat pemadam api ringan.

( Setiady Dwi /CN27 )

Sumber = http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2011/01/06/74828/Mulai-Sabtu-Tarif-KA-Ekonomi-Naik-Hingga-62-Persen pada tanggal 6 Januari 2011.

Tanggapan saya pribadi :
Harga cabai naik, harga KA Ekonomi naik, yang belum naik nampaknya harga diri yah?

Tanggal 9 Januari 2011 :
Tarif Batal Naik, Penumpang di Stasiun Purwosari Gembira
MINGGU, 09 JANUARI 2011 | 11:16 WIB
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
TEMPO Interaktif, Surakarta - Stasiun Purwosari Solo menurunkan harga tiket kereta ekonomi mulai Minggu ini (9/1). Turunnya harga tiket yang sempat dinaikkan selama sehari itu membuat para penumpang gembira. Rustana calon penumpang KA Pasundan mengaku gembira dengan pembatalan kenaikan harga tiket tersebut. “Seharusnya pemerintah memang mengenakan tarif murah untuk angkutan massal klas ekonomi,”kata Rustana saat ditemui di stasiun. Dia mengaku hendak melakukan perjalanan menuju Ciamis. Menurut Rustana, dia membeli 1 lembar tiket dengan harga Rp 24ribu,00. Padahal sehari sebelumnya, harga tiket KA Pasundan sempat dinaikkan menjadi Rp 35ribu,00 untuk tiap penumpang. Dia mengaku cukup kaget saat mengetahui harga tiket kembali diturunkan. “Sebab kabarnya harga tiket ekonomi naik,”kata Rustana. Sedangkan, di loket stasiun Purwosari tidak ada pengumuman sama sekali mengenai turunnya harga tiket kereta ekonomi.

Hal senada juga diungkapkan oleh Bawono salah seorang calon penumpang kereta Ekonomi Kahuripan. “Harga kembali turun menjadi Rp 26ribu,00,”kata pembeli tiket jurusan Jombang tersebut. Sehari sebelumnya, harga tiket untuk kereta yang sama dipatok dengan harga Rp 35ribu,00 untuk tiap penumpang. Menurut Bawono pemerintah harusnya membuat kajian yang mendalam sebelum menaikkan harga tiket kereta api Ekonomi. “Penumpangnya adalah masyarakat golongan rendah,”kata dia. Apalagi, pelayanan bagi penumpang kereta api ekonomi masih jauh dari memuaskan.

Terpisah, Kepala Humas PT. KA Daerah Operasi VI Yogyakarta Eko Budiyanto mengaku penurunan harga tiket tersebut merupakan instruksi dari pusat. “Tadi malam kami mendapatkan pemberitahuan melalui telepon,”kata Eko saat dikonfirmasi. Dia mengaku, pihaknya belum mendapatkan instruksi secara resmi mengenai pembatalan kenaikan harga tiket secara resmi melalui telegram. “Kami masih menunggu kiriman (telegram) itu,”kata Eko. Dia juga mengaku belum mengecek pelaksanaan penjualan tiket di stasiun.

Salah satu petugas di Stasiun Purwosari yang enggan disebut namanya mengungkapkan jika pihaknya juga hanya menerima pemberitahuan pembatalan kenaikan harga tiket melalui lisan. Seharusnya, pemberitahuan semacam itu lazimnya menggunakan kiriman telegram. Hanya saja, pihaknya telah menurunkan harga tiket. Sebab, pengaturan harga tiket dalam jaringan online mereka juga telah turun secara otomatis. “Pengaturan harga di komputer dilakukan oleh pusat,”kata petugas tersebut.

AHMAD ROFIQ

Sumber = http://tempointeraktif.com/hg/nusa_lainnya/2011/01/09/brk,20110109-304790,id.html tgl 8 Januari 2011.

Tanggapan saya pribadi :
Ketidak konsistenan pemerintah terhadap tiket KA Klas Ekonomi terjadi pada hari ini. Kenaikan tarif kemarin, diiringi dengan penurunan kembali ke tarif semula. Tentu saja kami para konsumen khususnya menengah ke bawah dipermainkan secara sepihak oleh PT. KA. Mengapa hal ini harus terjadi? Bagaimana dengan PSO?

Tanggal 11 Januari 2011 :
Aremania dan Persikmania Saling Lempar Batu
SELASA, 11 JANUARI 2011 | 11:27 WIB
Aremania. TEMPO/Ishomuddin
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
TEMPO Interaktif, Kediri - Ratusan suporter kesebelasan Arema Malang terlibat lempar batu dengan warga Kediri. Peristiwa ini terjadi saat kereta api yang mengangkut Aremania melintas di stasiun Kediri Selasa (11/1) tadi. Sejak pagi warga yang sebagian besar suporter kesebelasan Persik Kediri telah berkerumun di sepanjang rel kereta api. Mereka menunggu kedatangan kereta api Ekonomi Matarmaja yang mengangkut rombongan Aremania dari Jakarta. Para suporter ini hendak pulang ke Malang usai mendukung tim kesayangan mereka di kandang Persija Jakarta, Minggu (9/1).

Anggota Kepolisian Resor Kediri Kota yang disiagakan di sepanjang jalur kereta api menuju Stasiun Kediri tak bisa berbuat banyak ketika warga serempak melempari Aremania dengan batu. Sementara dari dalam kereta pendukung Singo Edan tak kalah sigap dengan melempari batu yang sudah dipersiapkan. Bahkan warga di sekitar stasiun juga menemukan 1 tabung yang diduga bom molotov. “Tabung itu dilempar dari kereta,”kata Susilo, 23, warga Kelurahan Kemasan yang dilalui kereta tersebut, Selasa (11/1).

Perang batu yang berlangsung cukup cepat itu berlanjut hingga stasiun. Warga berusaha mendekati rangkaian KA Matarmaja yang berhenti di Stasiun Kediri. Mereka mencari Aremania yang bersembunyi di dalam kereta dengan melakukan sweeping. Beruntung aksi tersebut berhasil diredam aparat Polisi yang membubarkan mereka. Beberapa kali Polisi sempat meletuskan senjata api ke udara untuk menghentikan tawuran. Sebanyak 4 pelaku tawuran diamankan dari lokasi karena diduga sebagai provokator. Devi, 25, salah satu warga mengatakan pelemparan tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi. Dia meyakini jika para Aremania akan melakukan pelemparan terlebih dulu jika dibiarkan melintas begitu saja. Hal ini setidaknya pernah dialami warga di sekitar rel kereta api yang menjadi korban lemparan batu Aremania beberapa waktu lalu. “Daripada keduluan lagi kayak dulu,”katanya.

Bagian Hubungan Masyarakat Polresta Kediri Ajun Komisaris Polisi Surono belum berhasil dikonfirmasi atas kejadian ini. Beberapa kali sambungan telepon ke ponselnya selalu gagal.

Sumber = http://tempointeraktif.com/hg/sepakbola/2011/01/11/brk,20110111-305289,id.html tanggal 11 Januari 2011.

Tanggapan saya pribadi :
Langkah pencegahan atau tidak, yang jelas perbuatan yang telat terbukti telah mengacaukan suasana dan pra sarana perkereta apian. Pantas saja saya yang siang itu (11/1) berada di stasiun Jatinegara mendengar perjalanan KA Matarmaja sekitar jam 11 siang masih di stasiun Cangkringan dan akan tiba di Jatinegara sekitar pukul. 14.30.

OOT / Out Of Topic :

Tanggal 7 Januari 2011 :
Tayangan Wara Wiri di Trans 7
Tidak cukup dengan plesirannya di berbagai negara, pasangan pelawak Adul dan Komeng ini juga menikmati perjalanan wisata dengan menaiki sebuah rangkaian KA yang ditarik lokomotif uap di Ambarawa. Bersama seorang rekan 1 tim mereka yang berkewarga negaraan Australia tersebut perjalanan tersebut terasa mengasyikkan karena mereka juga menikmati bagaimana sebuah lok uap mampu berlaju di rel bergerigi.

Tanggal 7 Januari 2011 :
Diputus Pacar, Seorang Gadis Coba Bunuh Diri
07 Januari 2011 | 18:36 wib
Berita Aktual » Daerah
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Berhasil Diselamatkan Warga
Jombang, CyberNews. Putri (24), warga Kabupaten Sidoarjo nekat mencoba bunuh diri dengan cara ingin menabrakkan diri ke badan bus antarkota yang sedang lewat di Jl. Basuki Rachmat atau depan stasiun KA Jombang, Jum’at. Dia nekat melakukan tindakan tak terpuji itu lantaran kecewa berat setelah diputus pacarnya. Beruntung, aksi nekat Putri itu diketahui sejumlah warga yang berada di stasiun yang kemudian menggagalkan aksi nekat gadis itu.

Aksi ini kemudian dilaporkan ke Mapolres setempat. Putri kemudian dibawa ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Jombang untuk mendapatkan konseling. Kepala UPPA Satreskrim Polres Jombang Ipda Rizki Amalia menjelaskan percobaan bunuh diri yang dilakukan Putri dipicu sakit hati pelaku terhadap pacarnya. Selama 2 tahun berpacaran dengan seorang lelaki asal Jombang, dia diberi janji bakal segera dinikahi.

Saat datang ke Jombang, Putri kaget begitu mengetahui bahwa pacarnya telah berkeluarga. Sejurus kemudian, pelaku menuju stasiun KA Jombang untuk menumpang KA menuju Sidoarjo. Tapi, saat di jalan raya depan stasiun KA, hati Putri gundah. Ia kemudian berjalan menuju tengah jalan raya untuk menghadang bus yang lewat. Namun, aksinya itu kemudian digagalkan sejumlah warga.

( Ainur Rohim /CN26 )

Keterangan :
Dari narasumber di Trans TV melalui siaran berita Reportase Pagi pada tanggal 8 Januari 2011 bahwa sosok remaja bernama Putri Dyah ini dalam keadaan hambil 1 bulan.

Sumber = http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2011/01/07/74914/Diputus-Pacar-Seorang-Gadis-Coba-Bunuh-Diri pada tanggal 8 Januari 2011.

Tanggapan saya pribadi :
Bagi saya pribadi sebagai musli, sungguh ironi mengingat sosok dirinya yang telah berjilbab melakukan ciri – ciri yang bukanlah muslimah sejati. Terlepas dari apapun itu, cara bunuh diri yang belakangan ini marak terutama di bangunan semegah Gajah Madas Plaza di Jakarta menjadi tindakan salah besar. Sebab Tuhan akan selalu memurkai para hamba-Nya yang berbuat sedemikian buruknya. Siksaan pun akan terus datang secara bertubi – tubi.

Salam,

Dana
Kalau mau japri, silahkan ke dk_aries@yahoo.com saja yah.......

Seorang Pria Tertabrak Kereta Bawah Tanah

Senin, 10 Januari 2011 08:22 WIB | 530 Views

Chicago (ANTARA News) - Seorang pria yang berusia 40-an tahun tertabrak dan tewas oleh kereta bawah tanah, Sabtu (8/1) malam, di satu stasiun di West Chicago. Kereta dengan tujuan ke selatan itu menabrak seorang pria di satu stasiun di permukiman Ukrainian Village, West Chicago, demikian laporan media setempat Chicago Tribune, yang mengutip keterangan seorang wanita jurubicara jawatan kereta, Ahad (9/1), sebagaimana dikuti dari Xinhua-OANA.

Pria itu cedera dan dibawa dalam kondisi kritis ke satu rumah sakit yang berdekatan dan dinyatakan meninggal di sana. Identitas pria tersebut belum diketahui dan otopsi direncanakan dilakukan untuk memastikan penyebab kematiannya.

Pasokan listrik buat kereta itu telah pulih sepenuhnya dan layanan kereta bawah tanah kembali normal pada Ahad.

(ANT/A024)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Sumber = http://www.antaranews.com/berita/1294622562/seorang-pria-tertabrak-kereta-bawah-tanah


Tanggapan saya pribadi :

Bagaimana bisa yang rata - rata para warga USA segitu tertibnya justru bisa terjadi petaka semacam orang tertabrak KA yah.... Entah mungkin ceroboh sambil dengerin musik di I Pod atau mungkin juga tindak kriminal....


Saya ketik pada tanggal 5 Mei 2011. :)