Rabu, 11 Agustus 2010

Catatan Bulanan Pertengahan Bulan Juli 2010

Catatan Bulanan
Pertengahan Bulan Juli 2010
Dikumpulkan oleh = Saya Sendiri  Dana


Di balik kecerobohan umat manusia masih ada yang berpikir kreatif. Di balik kekreatifitasan mereka itu terbetik ide mendokumentasikan obyek yang senantiasa menjadi suatu jalan cerita meski terkesan masa laloe. Di balik kegiatan umat manusia tercipta wacana untuk memajukan perkereta apian demi pelayanan masyarakat meski itu bukan di negeri kita. Di balik kecerobohan juga ada bencana yang sulit tercapai di akal pikiran kita kenapa itu bisa terjadi.

Semua terangkum dalam peristiwa perkereta apian sepanjang pertengahan bulan ini. Mohon didampingi pula putera - puteri anda untuk membaca dokumentasi yang saya rangkum ini. Mungkin saja tersimpan dokumentasi yang mesti didampingin oleh orang tua / wali tentinya.

Mohon tanggapannya apabila ingin menanggapi...

Tanggal 14 Juli 2010 :
Pertemuan Perusahaan Kereta Api ASEAN di Bali
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Rabu, 14 Juli 2010 05:47 WIB | Ekonomi & Bisnis | Bisnis | Dibaca 333 kali
Denpasar (ANTARA News) - Pertemuan pimpinan perusahaan kereta api se-Asean bertajuk Toward Optimizing Our Commonalities for The Mutual Benefits of The ASEAN Railways diselenggarakan di Nusa Dua, Bali pada 14 - 15 Juli 2010. Humas PT. Kereta Api Sugeng Priyono kepada ANTARA Denpasar, Selasa mengatakan Indonesia tahun 2010 sebagai tuan rumah pertemuan pimpinan perusahaan kereta api se-ASEAN ke-32. "Hasil pertemuan itu kita harapkan akan mendapatkan pengetahuan dan masukan dalam pengelolaan angkutan kereta api di tanah air,"katanya.

Dikatakan, kegiatan tahunan itu dihadiri sedikitnya 150 peserta dari negara anggota ASEAN. "Delegasi yang sudah dipastikan hadir, yaitu dari Vietnam, Kamboja, Malaysia, Thailand, Laos, Philipina, Myanmar dan Indonesia,"jelasnya. Dalam kegiatan tersebut, kata dia, dijadwalkan hadir antara lain Menteri Perhubungan, Menteri Negara BUMN, Sekretaris Jenderal Asean, Kepala Bappenas, Gubernur Bali, Dirjen Perkeretaapian dan kalangan akademisi.

Direktur Utama PT. Kereta Api Ignasius Jonan mengatakan melalui pertemuan itu semua peserta diharapkan dapat saling membantu membangun kekuatan di bidang transportasi. "Kami berharap mengoptimalkan kekuatan yang dimiliki bersama demi kemajuan dunia perkeretaapian di negara - negara ASEAN,"katanya. Ia mengatakan, seperti diketahui bahwa setiap negara anggota Asean memiliki demografi, jaringan kereta api, cakupan pelayanan dan sumber daya manusia yang berbeda dengan yang lainnya. "Melalui pertemuan ini kita dapat saling berbagi ide agar nantinya bisa saling melihat kembali kekurangan masing - masing untuk kemudian menuju perbaikan bersama,"ucapnya.

Dikatakan, tuntutan kereta api saat ini sudah waktunya seperti negara maju, yaitu membuat kereta api cepat mengikuti perkembangan teknologi modern dan menjadi tulang punggung transportasi darat. Forum ASEAN Railway CEO (ARCEO) digagas pertama kali oleh Indonesia, selanjutnya dilaksanakan silih berganti menjadi tuan rumah penyelenggaraan dari 10 negara anggota. Hal tersebut merupakan perwujudan persahabatan di antara negara ASEAN, khususnya para pengelola perkeretaapian dalam membangun dan meningkatkan kinerja maupun alih teknologi masing - masing negara. (I020/K004)

Sumber dari = http://www.antaranews.com/ di :
http://www.antaranews.com/berita/1279061266/pertemuan-perusahaan-kereta-api-asean-di-bali tgl 14 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Boleh – boleh saja sih saya mendukung dengan keberadaan negara – negara ASEAN dalam persoalan kemajuan KA negara masing – masing. Tapi apakah semua sanggup? Contoh Filipina, Thailand dan Kamboja saja masih tidak serius dalam persoalan kemajuan KA ketimbang Indonesia… Pasar tumpah ruah, dekilnya kebanyakan lokomotif dan bangku – bangku yang masih berbahan kayu yang sudah reyot masih nyata di kebanyakan negara ASEAN. Masa sudah mau ngebayangin negara – negara ASEAN mempunyai KA super cepat seperti di Eropa? Mimpi yang sangat besar tuh buat ASEAN…!!

Tanggal 15 Juli 2010 :
Ada 3 Kecelakaan Orang Tertabrak KA di Perlintasan Liar :
1. Junaedi Tewas di Perlintasan Liar di Permata Hijau, Jakarta
Jarak antara perlintasan KA resmi di PJL Patal Senayan dengan PJL resmi di Permata Hijau dapat terbilang jauh. Di antara keduanya terapit ruas jalan perlintasan liar buat pengendara motor yang memang selalu dilalui banyak motor yang di antaranya hendak menuju ke arah kanan dari masing – masing arah. Tak ayal membuat sejumlah pengojek sejak dulu membangun posko untuk jalur perlintasan mereka untuk mempersingkat waktu. Di dekatnya terdapat ruas jalan raya Jl. Patal Senayan.

Namun, pada pagi itu secara tidak diduga seorang Junaedi sang pengendara motor menjadi korban ke sekian sepanjang tahun ini yang tewas terseret rangkaian KA. Sebuah rangkaian KA ekspres menurut saksi mata yang bernama Darmono Sanjaya datang dan diketahui oleh dirinya bersama masyarakat lainnya. Namun, peringatan mereka tidak didengar oleh korban. Tanpa melirik kiri dan kanan sang korban langsung menyeberang dan terhempas sejauh sekitar 300 meter dari kejadian.

Akibat kejadian tersebut, seketika ruas jalan raya dari kedua arah tersebut menjadi macet karena banyak pula masyarakat yang langsung menonton proses evakuasi korban. Korban menurut Polsek setempat langsung dievakuasi dengan ambulans ke RS Fatmawati.

Sumber :

- Siaran berita Fokus Sore di Indosiar pada tanggal 15 Juli 2010.
- Siaran berita Lintas Sore di TPI pada tanggal 15 Juli 2010.

2. Nenek 60-an Tahun Tersambar KA Argo Bromo Anggrek
Seperti kasus di atas ssebelumnya, seorang nenek juga diperingati oleh Mifathul Rohman salah seorang saki mata agar tidak menyeberang rel KA. Namun, teriakan mereka tidak didengar oleh nenek berusia sekitar 60-an tahun tersebut. KA Argo Bromo Anggrek jurusan Jakarta – Surabaya itu pun langsung menghajar tubuh nenek tersebut hingga tewas. Jenazah langsung dibawa ke RS Dr. Sugri di kota Lumajang yang tidak begitu jauh dari lokasi peristiwa naas itu.

Sumber = Siaran berita Reportase Pagi di Trans TV pada tanggal 16 Juli 2010.

3. Pengendara Motor Tewas Dihajar KA Argo Wilis di Madiun
Tak ayal kejadian juga menimpa sesama pengendara motor yang sama – sama melintasi perlintasan KA tak berpalang resmi. Kali ini di desa di kota Madiun, Jawa Timur. Sang korban tidak tahu akan datangnya rangkaian KA Argo Wilis dari arah Bandung menuju Surabaya. Korban tewas seketika saementara motornya hampir hancur terbelah menjadi 2 bagian.

Sumber = Siaran berita Reportase Pagi di Trans TV pada tanggal 16 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Apapun itu alasannya jangan menyalahkan perlintasan yang ada. Sebab biar bagaimana pun keberadaan perlintasan yang resmi turut andil sebagaimana pun jauhnya dari jarak kita berada. Jangan beralasan demi mempersingkat waktu dan menghemat bensin alasan seperti ini menjadi realita klasik yang harus kita jalani sehari – hari. Padahal di rumah ada anak dan istri atau pun suami yang menunggu uluran tangan dan belaian kasih kita masing – masing.

4. Gerbong KRL Terbakar di Stasiun Sudimara
Anton Suhartono - Okezone
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho.
..
Kamis, 15 Juli 2010 - 21:19 wib JAKARTA - Sebuah gerbong kereta listrik AC Ekonomi Jurusan Jakarta - Serpong terbakar di stasiun Sudimara, Ciputat, malam ini, sekitar pukul. 19.00 WIB. Humas Daops I PT. KA Mateta Rijalul Haq menyatakan kebakaran terjadi di bagian atas sebuah gerbong KA 389 yang menuju ke arah Jakarta. “Yang terbakar LB. Yang ada di atas gerbong, penghubung antara gerbong dengan kabel listrik,”ungkap Mateta kepada okezone, Kamis (15/7/2010). Pihaknya belum dapat memastikan penyebab kebakaran, namun diduga akibat korsleting listrik. Namun dipastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. “Muncul asap dan terbakar sepertinya korsleting. Pihak kami masin menyelidiki penyebab pasti,” ujarnya. KRL, lanjut Mateta, masih berada di lokasi dan akan dievakuasi ke Depo Bukit Duri, setelah jalur sepi. (ton)

Sumber dari = http://news.okezone.com/ di :
http://news.okezone.com/read/2010/07/15/338/353421/gerbong-krl-terbakar-di-stasiun-sudimara pada tanggal 15 Juli 2010.

Tanggal 17 Juli 2010 :
Sang Ratu Pun Naik KA Tanpa Kawalan Ketat
Sabtu, 17 Juli 2010 | 09:37 WIB
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Courtesy : Dailymail

Ratu Elizabeth, berbincang dengan seorang anak saat di stasiun King's Cross sebelum menaiki kereta api menuju Sandringham, Desember 2009 (foto kiri).

JAKARTA, KOMPAS.com — "Di Inggris, ratu Elizabeth saja memilih naik kereta api hanya dengan pengawalan 1 – 2 orang pengawal. Dia juga naik kereta dengan Klas yang sama dengan rakyat biasa,"kisah seorang warga Jakarta yang pernah menetap di Inggris, Ibnu Najib kepada Kompas.com, Sabtu (17/7/2010) pagi. Diceritakan Najib, selama menetap di Inggris baik di London maupun di kota ia bertempat tinggal di Edinburgh belum pernah menjumpai iring - iringan mobil yang mengawal seorang pejabat. "Kecuali kalau ada tamu dari negara lain, baru ada pengawalan - pengawalan. Itu pun tidak terlalu mengganggu yang lain,"katanya.

Kompas.com lantas menelusuri informasi yang diungkapkan Najib. Benar saja, dikutip dari www.dailymail.co.uk tanggal 17 Desember 2009 diberitakan bahwa sang ratu memilih menggunakan moda transportasi kereta api menuju Sandringham untuk merayakan Natal bersama keluarganya. Berangkat dari stasiun King's Cross, ratu hanya dikawal beberapa pengawalnya, itu pun tak terlalu ketat. Para penumpang sempat bertanya - tanya, siapa yang akan turut bersama dalam kereta mereka, saat melihat sejumlah petugas polisi di area stasiun. "Kemudian muncul seorang wanita dengan penutup kepala, tas tangan di salah satu lengan dan sebuah karangan bunga di sisi lain,"demikian Daily Mail.

Para penumpang seakan tak percaya bahwa sang ratu kemudian menaiki gerbong yang sama dengan mereka. Ratu kemudian memilih duduk di dekat jendela dengan hanya didampingi seorang pengawal yang duduk di sebelahnya dan tampak santai menikmati pemandangan dalam perjalanan 100 mil ke King's Lynn, stasiun terdekat menuju Sandringham. Saat tiba di stasiun tujuan, ratu pun terlihat berjalan santai dengan beberapa pengawal di sisinya. Itu pun tak terlihat sebagai pengawalan yang sangat ketat. Seorang juru bicara Istana Buckingham mengatakan, ratu dan anggota keluarga kerajaan lainnya memang sering menggunakan layanan kereta api. Hal itu dilakukan untuk efektivitas biaya dan turut melihat isu serta situasi yang berkembang di masyarakat. Najib juga mengungkapkan, pengawalan terhadap para pejabat yang ditemuinya di Inggris tak seperti yang ia dan warga Indonesia jumpai.

"Entahlah, mungkin saya yang tidak menemukan atau bagaimana. Tapi, selama di sana saya tidak pernah ketemu dengan voorijder. Kalau di sini, setiap hari kita bisa dengar sirene dan rombongan mobil pejabat yang melaju kencang,"katanya. Bahkan, para anggota dewan di sana pun berlaku seperti halnya rakyat biasa. "Di sini, saya lihat sepertinya ada beberapa mobil anggota dewan yang juga dikawal. Di sana, apalagi di Edinburgh, anggota dewan, pejabat, makan di tempat biasa. Dan tidak ada pengawalan,"ujar Najib.

Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary

Sumber dari = http://nasional.kompas.com/ di :
http://nasional.kompas.com/read/2010/07/17/09374836/Sang.Ratu.Pun.Naik.KA.Tanpa.Kawalan.Ketat pada tanggal 17 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Padahal secara prtahanan dan keamanan, Inggris sudah dikenal sebagai negara sekutu Amerika Serikat pertama yang juga berstatus adidaya. USA sudah pasti memerlukan pengawalan super ketat sehingga ke mana pun intelijen harus mengikuti para pemimpin negara paman Sam tersebut. Namun, entah karena Inggris berstatus negara kerajaan, maka pengawalan super ketat tidak terlalu menjadi fokus yang sangat luar biasa.

Tanggal 18 Juli 2010 :
PT. KA Tingkatkan Layanan Informasi KA Melalui Aplikasi Kabila (Kereta Api Mobile Application)
Langsung dari ketikan ybs :

Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Minggu, (18/7) bertempat di gedung JCC-Plennary Hall-Jakarta dilaksanakan penandatanganan Nota kesepahaman (MoU layanan informasi mobile KA (KABILA) antara PT. KA dengan PT. Indosat sekaligus sebagai soft Launching produk baru PT. KA yang berbasis Teknologi Informasi yang ditandai dengan demo aplikasi Kabila di Indonesian Cellular Show. MoU dilakukan oleh Direktur Komersial PT. KA Sulistiyo Wimbo Hardjito dan Director and Chief Wholesale Infrastructure Officer PT. Indosat Fadzrie Sentosa. Aplikasi Kabila (Kereta Api Mobile Application) merupakan bentuk layanan yang mempunyai nilai tambah dari PT. KA berupa aplikasi berbasis Java yg dapat didownload untuk pengguna dan calon pengguna jasa kereta api. Masyarakat yang selama ini hanya mendapat layanan informasi dari Contact Center 121, maka mulai hari ini mendapatkan alternatif lain, yaitu layanan informasi kereta api melalui ponsel yang bisa diakses pengguna dan calon pengguna KA di mana pun dan kapan pun.

Fasilitas layanan Kabila untuk tahap pertama berupa layanan informasi tentang jadwal dan tarif, menu restoran KA, millage, hot offer, games, chatting, berita tentang KA, heritage, loket dan agen penjualan tiket KA dan berbagai layanan informasi lainnya. Tahap berikutnya akan memberikan layanan berupa transaksi seperti pembelian tiket. Kabila ini juga akan dilengkapi dengan info millage yang artinya pengguna KA yang sering menggunakan KA komersil akan mendapatkan poin, poin-poin tersebut bisa ditukar untuk mendapatkan tiket kereta api di merchant yang ditunjuk atau merchant yang telah bekerjasama dengan PT..KA atau pun partnership.

Sulistyo mengungkapkan bahwa Kabila merupakan salah satu wujud nyata PT. KA dalam meningkatkan layanan informasi kereta api kepada masyarakat melalui penerapan teknologi informasi. ”Sesuai visi dan misi PT. KA, maka kami berusaha untuk berubah dari semula cenderung product oriented menjadi lebih customer oriented sehingga segala aspek yang menyangkut kebutuhan pelanggan akan lebih diperhatikan, termasuk salah satunya interaksi dengan pelanggan melalui aplikasi Kabila ini,”ujarnya. Direncanakan dalam waktu dekat ini aplikasi Kabila akan diintegrasikan dg member card KA yg juga akan segera diluncurkan bersamaan dg komersial launching Kabila. Fungsi dari member card KA ini selain sebagai alat bukti utk penukaran poin juga sebagai e-payment yaitu utk pembelian tiket KA.

“Indosat sangat bangga dipercaya sebagai partner PT. KA untuk mengaplikasikan layanan ini kepada pelanggan kami, aplikasi ini sangat informasi dan dibutuhkan oleh pelanggan kami yang kebanyakan menggunakan kereta api sebagai alat transportasi baik itu untuk beraktifitas sehari - hari maupun untuk perjalanan jauh ke luar kota. Aplikasi ini menambah keragaman aplikasi yang ada di Indosat-Go, WAP akses yang otomatis tersedia bagi seluruh pelanggan Indosat, apalagi sekarang sudah ada KABILA, perjalanan maupun informasi pelanggan dengan kereta api pasti akan lebih informatif, nyaman dan menyenangkan selama 24 jam sehari tanpa henti,” ujar Fadzri. (humaska)

Sumber dari = http://www.kereta-api.co.id/ di :
http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=240:pt-kai-tingkatkan-layanan-informasi-ka-melalui-aplikasi-kabila-kereta-api-mobile-application&catid=6:berita-ka&Itemid=80 tgl 19 Juli 2010.

Tanggal 19 Juli 2010 :
1. Wacana KA Komunitas Angkutan Motor Beserta Para Anggota Keluarga
PT. KA (Persero) dalam pertemuannya dengan perusahaan KA tingkat ASEAN di Bali juga membahas sebuah wacana pengoperasian rangkaian KA komunitas yang kali ini tidak hanya mengangkut motor saja tetapi juga para pemilik motor tersebut. Dalam perjalanannya, disediakan kereta penumpang dalam 1 rangkaian yang ada. 1 motor dipungut biaya sekitar Rp 300.000,00 untuk rute perjalanan Jakarta – Surabaya sudah termasuk 1 keluarga yang terdiri dari 4 anggota keluarga.

Adapun bentuk fisik rangkaian KA menyerupai rangkaian KA super cepat yang selama ini beroperasi di benua Eropa dengan moncongnya berbentuk segitiga, berbeda dengan Jepang yang cendrerung bermoncong angsa atau pun juga peluru. Namun, tidak diketahui berapa jumlah kereta dalam 1 rangkaian, yang jelas interiornya agak menyerupai rangkaian KA bawah tanah di negara Singapura. Kontributor TV One Ida Bagus Mahendra.

Sumber = Siaran berita Apa Kabar Indonesia Pagi di TV One pada tanggal 19 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Nampaknya sekali wacana tetap wacana semata. Sulit untuk diwujudkan di pulau Jawa. Apalagi PT. INKA pastinya saya yakinin untuk saat ini belum terlalu fokus dengan rangkaian KA KD atau kereta diesel melainkan cuma rangkaian KRD-E, KRD-I dan KRL-I.

2. Tabrakan Antar KA Penumpang di Sainthia, India
Sebuah rangkaian KA penumpang menabraki rangkaian KA penumpang yang sedang berhenti di sebuah stasiun KA yang berlikasi di kota Sainthia yang terletak sekitar 200 km dari Kolkata. Kota Sainthia merupakan ibukota negara bagian Wes Benga. Akibat peristiwa tersebut sejumlah 50 penumpang dilaporkan tewas seketika. Rangkaian KA yang ditabrak naik menjulang tinggi hingga atapnya menimpa sebuah bentangan jembatan layang persis di atas stasiun tersebut.

Tampaknya rangkaian KA ekspres yang sedang berlaju tersebut melanggar sinyal masuk stasiun KA persinggahan tersebut. Akibatnya sang masnis kemungkinan tidak mengetahui akan adanya rangkaian KA penumpang yang sedang berhenti. Seketika tim evakuasi berdatangan mengevakuasi para korban dari kedua KA tersebut.

Sumber = Siaran berita Kabar 15 di TV One pada tanggal 19 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Di mana pun kecelakannya, tentu kita harus prihatin karena menimpa rangkaian KA terlebih rangkaian KA penumpang.

3. Drama Teater Ala 1970-an di Bekas Stasiun KA di Inggris
Sebuah aksi drama teater di bekas sebuah stasiun KA di Inggris dipertunjukkan kepada khayalak umum. Drama yang mengisahkan kehidupan masyarakat Eropa pada masa awal tahun 1990-an tersebut sebelumnya pernah dimainkan pada era tahun 1970-an. Kali ini dengan menggunakan lokomotif uapnya drama tersebut kembali dimainkan dengan diawali kisah kedatangan rangkaian KA penumpang hingga kehidupan sosok sekumpulan keluarga yang hidup secara sederhana di sebuah pedesaan di negara Inggris kala itu.

Drama tersebut dimainkan pada waktu sekitar siang hari dan menarik banyak pengunjung. Tujuan utama mereka melakukan aksi drama teatrikal tersebut sesungguhnya untuk menggalang dana bagi korban bencana di kawasan tertentu dengan memberi rasa solidaritas yang tinggi terhadap para pengunjung yang kebetulan memadati bekas stasiun KA yang kini menjadi area wisata tersebut.

Sumber = Siaran berita Kabar Pagi di TV One pada tanggal 20 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Seandainya saja juga terjadi di Indonesia, saya rasa Mira Lesmana, Garin Nugroho dan Christine Hakim akan terenyuh menggambarkan warga pedesaan di negara kita khususnya yang dilalui petak rel KA apalagi menggambarkan masyarakat kita di era tahun 1950-an apalagi yang paling kolosal seperti zaman penjajahan Belanda kala itu. Setidaknya Teguh Raharjo pernah mengalami syuting film kolosan semacam itu pada tahun 1970-an.

4. KA Harina Sediakan Layanan Klas Bisnis
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Bandung, CyberNews. KA Harina tujuan Bandung - Semarang dan sebaliknya tidak lagi menyediakan Klas Eksekutif semata. Menurut rencana, PT. KA sebagai operator bakal menyisipkan gerbong Klas Bisnis pada kereta komersial yang melayani kedua kota tersebut. Keputusan penambahan layanan tersebut sudah dikeluarkan Direktur Komersial PT. KA Sulistyo Wimbo Harjito belum lama ini. Dia bahkan sudah mengeluarkan instruksi kepada Daops IV Semarang guna segera menyediakan sarana kereta yang diperlukan.

Menurut Jubir PT KA Daop II Bandung Bambang S Prayitno, kepastian pengoperasian KA Harina format baru itu memang belum diperoleh pihaknya. Namun, kebijakan tersebut diperkirakan sudah digelindingkan sebelum datang Ramadhan 1431 H yang jatuh pada 11 Agustus 2010. "Pokoknya dalam waktu dekat ini,"tandasnya di Bandung, Senin (19/7). Dia tak menampik format baru itu sebagai sebuah strategi pasar. Kendati selama ini, imbuhnya, tingkat isian penumpang KA yang mulai beroperasi 20 Mei 2003 itu tidak terlalu mengecewakan. Pada hari - hari biasa okupansinya rata - rata antara 60 – 70%, sedangkan pada akhir pekan bisa penuh hingga 100% sehingga menambah rangkaian. "Ini hanya mengoptimalkan sarana yang ada, tapi sekaligus memberikan alternatif pilihan kelas bagi penumpang,"jelasnya.

Dengan penambahan itu, total kapasitas angkut penumpang KA Harina total menjadi 336 tempat duduk terdiri dari 208 tempat duduk Eksekutif dan 128 tempat duduk Klas Bisnis dengan toleransi berdiri 25% dari kapasitas angkut. Pasalnya, formasi rangkainnya adalah 4 kereta Klas Eksekutif dan 4 kereta Klas Bisnis. Sebelumnya, KA Harina murni Eksekutif menyediakan 260 tempat duduk dari rangkaian 5 kereta Eksekutif yang disediakan tanpa toleransi. Menurut Bambang, harga tiket Klas Bisnis KA Harina bakal dijual dalam rentang antara Rp 80ribu,00 sampai Rp 150ribu,00 per lembar. Klas Eksekutif sendiri dibandrol antara Rp 130ribu,00 - Rp 250ribu,00 per tiket. "Kami menargetkan pada awal - awal pengoperasian, kapasitas Klas Bisnis bisa terisi sampai 60%. Ini sudah menggembirakan,"tandasnya.

Kehadiran KA Harina format baru itu dapat dikatakan semakin menunjukan tren bahwa BUMN Transportasi itu mulai meninggalkan pakem layanan kelas dalam produknya. Kesannya, tidak ada lagi KA kelas argo, satwa, dan bisnis. Sebelumnya, paket gado-gado juga diberlakukan pada KA Argo Parahyangan Bandung-Jakarta dan KA Malabar Bandung-Malang. ( Setiady Dwi /CN13 )

Sumber dari = http://suaramerdeka.com/ di :
http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2010/07/19/60119/KA-Harina-Sediakan-Layanan-Kelas-Bisnis pada tanggal 19 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Semoga saja bermanfaat dan menambah okupansi para penumpang dari kalangan di bawah Klas Eksekutif nantinya. Tampaknya akan menjadi saingat KA Cirebon Ekspres di mana kereta yang Klas Eksekutif lebih banyak ketimbang yang Klas Bisnis.

Tanggal 20 Juli 2010 :
1. Pembongkaran Lapak Pinggir Rel KA Tanpa Perlawanan
Tanah yang diklaim milik PT. KA Daops VIII Surabaya dibongkar oleh Satpol PP kota Surabaya. Pasalnya tanah tersebut berada di pinggir rel KA yang sudah merupakan lahan perkereta apian yang disalah gunakan untuk penampungan rumah – rumah semi permanen. Tanpa perlawanan dari warga, Satpol PP pun dengan leluasa dapat membongkarnya di ruas jalan raya tersebut. Koresponden TV One Surabaya Syamsul Huda Keterangan : Mohon ma’af saya lupa apa nama jalannya. Kalau tidak salah dengar Jl. Mastrin atau mungkin yang mendekati nama tersebut. Mohon dikoreksi apabila ada yang tahu yah...

Sumber = Siaran berita Kabar Petang di TV One pada tanggal 20 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Berdiri di lahan milik perkereta apian terlebih di pinggir rel KA dengan jarak yang sangat dekat sudah sangat salah. Selain mengancam jiwa diri kita sendiri, tentu akan mengancam perjalanan KA yang hilir – mudik. Tentu itu semua harus kita sadari sesempit apapun lahan tempat tinggal karena keterbatasan keuangan. Bukan berarti nyawa dipertaruhkan.

2. Kereta Cepat Beijing-Shanghai Beroperasi 2012
Selasa, 20 Juli 2010 | 17:32 WIB Xinhua/China Daily
Langsung dari ketikan ybs :
Tata bahasanya sudah saya perbaiki sehubungan dengan pengecekan beberapa kata dengan kalimat singkat, bahasa yang kurang baku tapi gak baku – baku amat sih.... dan tanda – tanda penghubung seperti koma (,), titik (.) dan lain sebagainya.
KETERANGAN = Berlaku untuk semua ketikan dari rekan – rekan semua lho...
Sejumlah pekerja memasang rel kereta cepat yang menghubungkan Beijing dan Shanghai. Jalur sepanjang 1.318 km ini dapat ditempuh < 5 jam.

BEIJING, KOMPAS.com — Pemasangan rel kereta berkecepatan tinggi yang menghubungkan Beijing dan Shanghai sepanjang 1.318 km dimulai hari Senin. Pembangunan ini diharapkan selesai akhir tahun 2010. Peresmian pemasangan rel kereta cepat ini dipusatkan di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, di timur China. Kementerian KA China menyebutkan, pembangunan kereta cepat senilai 220,9 miliar yuan (atau 32,5 juta dollar AS) dimulai tahun 2008 dan dijadwalkan beroperasi tahun 2012. Kereta cepat ini akan melayani 3 kota, yaitu Beijing, Tianjin dan Shanghai. Akan juga melewati kota - kota Hebei, Shandong, Anhui dan provinsi Jiangsu. Demikian pernyataan Kementerian KA.

Sebanyak 21 stasiun akan dibangun sepanjang jalur kereta cepat yang juga menghubungkan Bohai Sea Rim dan Yangtze River Delta, 2 zona ekonomi utama China ini. Hampir ¼ penduduk China tinggal di sekitar jalur kereta cepat tersebut. Berdasarkan laporan - laporan sebelumnya, kecepatan kereta ini diharapkan mencapai 350 km per jam dengan kecepatan maksimum 380 km/jam. Kecepatan kereta komersial antara Beijing dan Shanghai rata - rata akan menjadi 330 km/jam. Jika kereta ini sudah beroperasi, maka waktu tempuh perjalanan antara Beijing dan Shanghai akan berkurang setengahnya, menjadi kurang dari 5 jam. Pada lebih dari 1.060 km atau 80,5% dari jalur kereta cepat akan dibangun 244 jembatan.

Jembatan di atas jalan antara Danyang dan Kunshan di provinsi Jiangsu sepanjang 164 km akan menjadi jembatan terpanjang di dunia. Lintasan jalur kereta ini termasuk 22 terowongan, yang panjang seluruhnya 16,1 km. Jika jalur kereta ini selesai, maka pada tahun 2012 China akan memiliki jaringan KA sepanjang 110.000 km dengan 13.000 km di antaranya adalah rel kereta cepat. Kementerian KA China memprediksi, sekitar 220.000 penumpang akan menggunakan kereta cepat ini setiap hari atau hampir 2x lipat dari kapasitas saat ini. Adapun kapasitas tahunan penumpang kereta cepat ini diprediksi menjadi 160juta orang.

Pengerjaan pembangunan rel kereta ini dilakukan oleh teknisi-teknisi kereta top China yang peduli pada keselamatan penumpang. “Secara teori, sangat mungkin masalah keselamatan yang tidak bisa diprediksi terjadi meningkat karena penambahan kecepatan,”kata Yang Hao, profesor di sekolah transportasi dan kemacetan di Beijing Jiaotong University. "Tapi saya yakin, teknologi kereta China dan kemampuan konstruksi cukup matang dan dapat diandalkan,”kata Yang Hao kepada China Daily. Zhao Jian, profesor di sekolah manajemen dan ekonomi di universitas yang sama, mengaku tidak puas dengan konsumsi energi dan keuntungan yang diperoleh dari jalur kereta tersebut. "Saya ragu kereta cepat baru akan mengembalikan investasi pemerintah dalam waktu singkat karena memakan banyak energi. Tarifnya pun mungkin mahal dan tidak terjangkau oleh banyak komuter biasa,”katanya. Yang mengatakan, pemerintah perlu memberi subsidi pada kereta cepat ini dalam beberapa tahun pertama pengoperasinya. “Ketika volume penumpang mulai meningkat, kereta cepat ini akan meraih tujuan yang sudah direncanakan,”tandas Yang.

Sumber dari = http://properti.kompas.com/ di :

http://properti.kompas.com/index.php/read/2010/07/20/17321854/Kereta.Cepat.Beijing-Shanghai.Beroperasi.2012-12 pada tanggal 20 Juli 2010.

Tanggapan saya pribadi :
Cina sudah semakin membangun. Namun, Indonesia masih ketinggalan jauh sebagai negara dengan populasi penduduk terpadat urutan no. 5 di dunia ini. Wacana KA cepat Bandung – Cirebon pp tinggallah wacana. Apalagi mewujudkan waterway layaknya di Belanda dan monorail saja sulit.. Konon gedung Menara Jakarta yang menjadi tertinggi di dunia belum juga terwujud. Kini, di tahun 2012 Cina ingin menobatkan KA super cepatnya akan menjadi tercepat di dunia dan memiliki jembatan KA terpanjang di dunia. Kita… hanya memandang dari kejauhan saja…

Mungkin ada rekan – rekan yang ingin menambahkan atau meralatnya? Silahkan saja….


Salam,
Dana

Kalau mau japri, silahkan ke dk_aries@yahoo.com saja yah…….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar